23 Jul 2012

AkmaL

saat kau datang
seperti semilir angin yang datang menggelitik kuduk
menggelikan, meronakan senyum diantara kami
itulah bahagia
kekhawatiran itu pastilah ada, tapi hanya terselip di buncahan bahagia

begitu cepat kau memberi angan
angan2 akan semakin ricuh ramainya dunia kami nanti dengan hadirmu
berangan saja membuat kami bersemir senyum
angan kami tentangmu membuat kami serasa meloncati waktu
semata kehadiranmu sudah di depan mata

21 Juli
semua harus disudahi
bulir air disudut mata belum kering untukmu
tapi kami yakin
kepak sayapmu akan semakin kuat dengan senyum kami
terbanglan Nak, pada keabadianmu
pada Pemilik Semesta
Pemilikmu Sesungguhnya

terimakasih pada Yang Maha Mempunyai
dua bulan sangat indah bagi kami
selayak titipan satu celeret sinar yang sangat indah
sekejap mengerjapkan binar bahagia pada kami
tak terpungkiri sekejab pula gelap menggulung
namun haruslah iman kami yang menyingkapnya
untuk berbisik ikhlas bahwa ini takdirMu

semata-mata, Kaulah Yang Maha Mempunyai
mohon ampun kami simpuhkan Pada-Mu
ijinkan kami ditunggu di pintuMu yang penuh sinar
olehnya, penolong kami

...

0 comment:

Posting Komentar